JABEJABE - Keputusan untuk membeli rumah dengan skema Kredit Pemilikan Rumah (KPR) tetap menjadi opsi utama bagi masyarakat Indonesia.
Proses pembayaran KPR dipilih karena memiliki variasi jangka waktu dan nilai bunga yang menarik.
Namun, perlu diperhatikan bahwa pengajuan KPR bukanlah hal yang mudah, karena banyak pengajuan yang ditolak akibat persyaratan yang kurang lengkap.
Baca Juga: Rumah Impian Bisa Segera Terwujud dengan Fasilitas KPR BRI! Berikut Syarat Pengajuan Terbaru 2024
Baca Juga: KPR BRI Bisa Wujudkan Rumah Impian Anda Tahun 2024! Segera Ajukan dan Cek Syaratnya di Sini
Untuk memastikan pengajuan diterima, berikut adalah beberapa tips dan syarat penting untuk pengajuan KPR rumah di tahun 2024.
Syarat Pengajuan KPR 2024
Sebelum mengajukan KPR ke bank, ada beberapa syarat yang perlu dipenuhi. Beberapa syarat tersebut meliputi:
Warga Negara Indonesia (WNI): Calon peminjam harus menjadi Warga Negara Indonesia.
Usia minimal 21 tahun: Untuk karyawan maksimal 55 tahun, dan untuk pengusaha maksimal 65 tahun saat jatuh tempo kredit.
Penghasilan tetap: Peminjam harus memiliki penghasilan tetap setiap bulannya.
Pengalaman kerja: Minimal 2 tahun untuk karyawan atau memiliki usaha minimal 3 tahun.
Dokumen keuangan: Laporan keuangan untuk wiraswasta, NPWP Pribadi (untuk kredit di atas Rp100 juta), SPT PPh Pribadi (untuk kredit di atas Rp50 juta), salinan sertifikat induk dan/atau pecahan (jika membeli dari developer), salinan sertifikat (jika jual beli perorangan), salinan IMB.
Baca Juga: Terbaru Tahun 2024! Inilah Pilih Bank Syariah dengan KPR Termurah untuk Wujudkan Rumah Impian Anda
Baca Juga: CATAT! Ini 5 Bank Konvensional di Indonesia yang Menawarkan KPR Termurah di Tahun 2024
Langkah Pengajuan KPR
Proses pengajuan KPR dapat dilakukan melalui perbankan atau langsung pada developer. Secara umum, tahapannya adalah sebagai berikut:
Pilih rumah sesuai kebutuhan: Tentukan lokasi dan tipe rumah yang diinginkan, sesuai dengan budget yang dimiliki.
Bayar uang muka (DP): Bayarkan sejumlah uang muka kepada pemilik rumah, umumnya berkisar dari Rp2 jutaan hingga sekitar 10 persen dari harga rumah.
Siapkan dokumen: Dokumen pribadi dan rumah yang diperlukan antara lain fotocopy KTP, KK, NPWP, surat keterangan bekerja, slip gaji, rekening koran tabungan, surat nikah (jika sudah menikah), foto suami istri, laporan keuangan usaha (untuk wiraswasta), salinan sertifikat rumah, fotocopy IMB, fotocopy PBB, salinan surat tanda jadi, dan fotocopy KTP penjual rumah.
SLIK (Sistem Layanan Informasi Keuangan): Bank akan melakukan pengecekan reputasi keuangan melalui SLIK.
Baca Juga: KPR di Indonesia: Berikut Perbedaan KPR Konvensional, Syariah, dan Subsidi Terbaru 2024
Baca Juga: Promo Spesial Januari 2024! Kesempatan KPR Mandiri untuk Wujudkan Rumah Impian
Survei: Bank akan melakukan survei terhadap calon debitur untuk mengevaluasi kemampuan finansial lebih lanjut.
Evaluasi nilai rumah: Proses appraisal untuk menentukan nilai properti oleh pihak ketiga yang kredibel.
Penerbitan SP3K: Bank akan mengeluarkan Surat Penegasan Persetujuan Penyediaan Kredit (SP3K) dengan informasi mengenai nilai maksimum kredit, jenis kredit, jangka waktu, suku bunga, angsuran per bulan, dan jaminan kredit.
Ke notaris: Urus sertifikat dan balik nama rumah di notaris dengan membayar biaya tambahan.
Tanda tangan akad: Langkah terakhir adalah menandatangani akad kredit sebelum memulai pembayaran angsuran.
Baca Juga: KPR BRI ! Wujudkan Mimpi Memiliki Rumah dengan Kemudahan. Tanpa DP dan Biaya Admin Minim!
Baca Juga: Wujudkan Impian Anda Memiliki Rumah dengan KPR BRI Sekarang! Tanpa DP dan Biaya Admin Minim Loh
Tips Pengajuan KPR
Beberapa tips untuk memastikan pengajuan KPR disetujui:
Persiapkan dokumen dengan baik: Pastikan semua dokumen yang dibutuhkan telah disiapkan dengan baik.
Lunasi utang-piutang: Lunasi utang-piutang sebelum mengajukan KPR atau pastikan tidak ada tunggakan pembayaran.
Siapkan uang muka: Siapkan dana uang muka sekitar 30 persen dari harga rumah.
Perhatikan rasio penghasilan: Pastikan rasio penghasilan tidak melebihi 30 persen.
Pilih lokasi rumah dengan bijak: Pilih lokasi rumah secara bijak karena bank dapat menolak pengajuan jika lokasi dianggap tidak ideal.
Pilih bank dengan bijak: Pilih bank yang sesuai dengan kebutuhan dan menawarkan suku bunga KPR yang kompetitif.
Baca Juga: CATAT! Ini Strategi Praktis untuk Kelancaran Pengajuan KPR Anda di Bank BRI Tahun 2024
Dengan mengikuti panduan lengkap ini, diharapkan proses pengajuan KPR akan berjalan lancar, dan Anda dapat memiliki rumah sendiri.
Pastikan selalu berkomunikasi dengan pihak bank dan mengikuti prosedur dengan teliti sesuai ketentuan lembaga pembiayaan.***