Network
JABEJABE.CO - Mata uang merupakan salah satu simbol ekonomi suatu negara yang menjadi cerminan nilai dan kekuatan ekonominya di pasar global. Setiap negara memiliki mata uangnya sendiri, dan nilai tukar mata uang tersebut bisa menjadi indikator penting dalam menilai kondisi ekonomi suatu negara. Namun, tidak semua mata uang memiliki nilai yang tinggi. Bahkan, ada beberapa mata uang di dunia ini yang tergolong rendah nilainya. Mari kita simak lebih lanjut mengenai mata uang terendah di dunia saat ini.
Menurut laporan dari detikcom, Dinar Kuwait merupakan mata uang paling berharga di dunia pada tahun 2023. Meskipun dolar Amerika Serikat (AS) adalah mata uang yang paling banyak diperdagangkan dan dianggap kuat, namun bukan berarti mata uang tersebutlah yang memiliki nilai tertinggi di dunia. Ada beberapa faktor yang mempengaruhi nilai tukar mata uang suatu negara, termasuk kondisi politik, pertumbuhan ekonomi, sumber daya alam, dan nilai sejarah.
Mata Uang Terendah di Dunia
1. Bolivar Venezuela (VEF)
Mata uang terendah di dunia berasal dari benua Amerika Selatan, yaitu Bolivar Venezuela. Nilai tukar 1 bolivar Venezuela (VEF) hanya sekitar 0,000003811 dollar Amerika.
2. Iran Rial (IRR)
Iran merupakan negara Asia dengan mata uang terendah, yaitu Iran Rial (IRR). Nilai 1 Rial Iran setara dengan 0,000024 dolar Amerika.
3. Dong Vietnam (VND)
Dong Vietnam adalah mata uang terendah di dunia. Nilai 1 Dong Vietnam (VND) sekitar 0,000042 dolar Amerika.
4. Leone Sierra (SLL)
Sierra Leone memiliki mata uang Leone dengan nilai tukar terendah, yaitu sekitar 19,750.00 Leone per dolar Amerika.
5. Laos Kip (LAK)
Laos memiliki mata uang Kip dengan nilai tukar sekitar 19,606.72 Kip per dolar Amerika.
6. Rupiah Indonesia (IDR)
Indonesia juga masuk dalam daftar negara dengan mata uang terendah di dunia. 1 Rupiah Indonesia (IDR) bernilai sekitar 0,000065 dolar Amerika.
7. Uzbekistan Sum (UZS)
Uzbekistan memiliki mata uang Sum dengan nilai tukar sekitar 0,000083 Sum per dolar Amerika.
