JABEJABE - Mencari pendekatan yang tepat ketika berbicara dengan anak remaja yang keras kepala bisa menjadi tantangan tersendiri.
Kepala dingin dan kesabaran menjadi kunci utama untuk menghindari teriakan atau kemarahan yang mungkin memperburuk situasi.
Berikut adalah strategi yang dapat diterapkan, sebagaimana dirangkum dari Overcomers Counseling:
Baca Juga: Catat! Begini Strategi Mendidik Anak Remaja Putri Sesuai Ajaran Islam
1. Menetapkan Diri sebagai Figur Otoritas
Jadikan diri Anda sebagai figur otoritas dengan bersikap tegas dan konsisten terhadap ekspektasi serta aturan yang telah ditetapkan.
Penting juga untuk menunjukkan bahwa Anda mendengarkan pendapat anak, bahkan jika tidak selalu setuju.
2. Mencari Kesamaan
Alih-alih selalu berselisih, carilah titik temu dengan anak remaja. Setujui pendapat mereka sejauh mungkin, sambil tetap mencari pokok-pokok yang dapat disepakati bersama.
3. Hindari Ultimatum
Ultimatum jarang efektif pada anak remaja. Sebaiknya, hindari mengancam atau memberikan ultimatum, dan lebih baik berbicara secara tenang dan masuk akal.
Baca Juga: Melangkah Bersama Anak Remaja: Panduan Parenting yang Inspiratif