JABEJABCE.CO – Neuralink adalah project ambisius dari Elon Musk sebahai innovasi teknologi dalam dunia kesehatan. Teknologi yang memungkinkan manusia dan mesin bekerja sama dalam menggerakkan tubuh.
Nama teknologi yang digunakan dalam neuralink adalah Brain Machine Interface(BMI). Walaupun ini seperti terobosan yang terlalu bagus untuk terwujud, bagaimanapun Neuralink juga memiliki respon pro dan kontra di mata umum.
Chip Elon Musk atau Neuralink
Untuk itu tim JABEJABE Media akan membagikan beberapa pro dan kontra di kalangan umum mengenai Chip Elon Musk atau Neuralink.
Baca Juga: Kisah Hidup Dr Vegapunk, Ilmuan Jenius Pencipta Banyak Teknologi di Dunia One Piece
KELEBIHAN
1. Neuralink dapat Meningkatkan Kemampuan Kognitif
Salah satu tujuan diciptakannya Neuralink adalah menghubungkan otak kita dengan teknologi AI atau Artificial Intelegence, sehingga ke depannya pengguna mampu meningkatkan daya ingat, mampu belajar lebih cepat, dan meningkatkan kemampuan menyelesaikan masalah.
Dan, juga bisa menjadi terapi untuk menderita masalah kognitif, sehingga ke depannya bisa menyembuhkan kelainan kognitif tersebut.
2. Petugas Medis Lebih Mudah dalam Mendiagnosa Penyakit
Masalah-masalah penyakit dalam seperti paru-paru, atau lambung akan terkoneksi ke Neuralink. Sehingga, lebih mudah dalam mendiagnosa penyakit, dan bisa melakukan mitigasi awal atau tindakan preventing agar tidak semakin parah dan bisa sembuh lebih cepat.
Baca Juga: Oppo Reno 11 Pro 5G: Ponsel Canggih dengan Kamera Unggulan dan Performa Handal
3. Membuka Peluang Berkomunikasi Layaknya Telepati
Neuralink berencana memasukkan teknologi komunikasi ke dalam alatnya, sehingga pengguna dapat berkomunikasi layaknya sedang melakukan telepati. Bahkan, lebih jauh Neuralink menargetkan agar alatnya mampu untuk membuat seorang dengan keterbatasan kemampuan bicara menjadi dapat berkomunikasi dengan baik.