Network
JABEJABE.CO - Menghadapi masalah jerawat yang terus-menerus tak kunjung sembuh bisa menjadi hal yang menjengkelkan. Terkadang, jerawat itu datang dan pergi seperti tamu yang tak diundang.
Menurut dr. Zaidul Akbar, seorang pakar dalam gaya hidup sehat ala Islam, akar permasalahan ini seringkali berkaitan dengan sistem pencernaan seseorang.
"Jadi, bagaimana cara mengatasi masalah ini? Kuncinya adalah dengan mencari akar permasalahannya," kata dr. Zaidul Akbar seperti yang dikutip dari akun Instagram resminya.
"Yang perlu diingat adalah bahwa sebagian besar masalah jerawat berasal dari masalah pencernaan. Oleh karena itu, mulailah dengan memperbaiki pencernaan Anda," tambahnya.
Dr. Zaidul Akbar, yang dikenal sebagai penggagas Jurus Sehat Rasulullah, menyarankan untuk memulai dengan menjalankan puasa secara rutin.
Selain itu, memperhatikan konsumsi harian juga penting dalam mengatasi jerawat yang bandel ini.
"Penting untuk rutin berpuasa sesuai anjuran Rasulullah ﷺ. Selain itu, perbaiki pola makan dan minum dengan mengonsumsi makanan dan minuman yang bergizi, kaya nutrisi, dan tidak berlebihan," jelasnya.
Tentu saja, olahraga rutin juga menjadi hal yang tidak boleh terlewatkan menurut dr. Zaidul Akbar.
Jerawat Bukan Hanya Masalah Remaja
Menurut dr. Mishael Octaviany, jerawat pada orang dewasa disebabkan oleh gaya hidup yang tidak sehat, selain faktor lainnya.
Baca Juga: Solusi Mudah Atasi Maag: Dr. Zaidul Akbar Sarankan Minum Air Ini
"Jerawat pada orang dewasa seringkali dipengaruhi oleh gaya hidup yang tidak sehat, seperti kurang tidur, pola makan yang tinggi lemak dan gula, serta penggunaan masker selama pandemi," jelas Mishael dalam pernyataannya.
Orang yang mengalami stres, produksi minyak berlebih, dan pola makan yang tidak seimbang cenderung mengalami masalah jerawat pada usia dewasa.
Selain itu, jerawat juga bisa dipicu oleh polusi udara, seperti yang diungkapkan oleh dr. Ricky Fernando Maharis Sp.KK.
"Jerawat juga sering muncul pada orang yang tinggal di kota besar dengan tingkat polusi udara yang tinggi," kata Kepala Dokter Clinic de Votre Peau Gading Serpong.
Menurut data dari Universitas Airlangga pada tahun 2022, sekitar 9,4 persen populasi dunia mengalami masalah jerawat, dengan tingkat kejadian tertinggi pada remaja.
Jerawat bisa muncul pada berbagai rentang usia, mulai dari bayi hingga dewasa. Meskipun kejadian jerawat pada remaja lebih tinggi pada laki-laki, namun pada usia dewasa lebih banyak dialami oleh perempuan.***
